UPAYA PRABOWO DOMPLENG POPULARITAS JOKOWI DEMI
AMBISI BERKUASA
Baliho besar
bergambar Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan Presiden Joko Widodo (Jokowi)
mejeng di Jakarta Pusat. Hingga kini belum jelas siapa yang memasang baliho tersebut.
Pantauan
detikcom, baliho tersebut terpampang di Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Rabu
(31/5/2023), tepatnya di depan sebuah hotel. Terlihat terdapat dua foto yang
menunjukkan momen kebersamaan Prabowo dan Jokowi dalam baliho tersebut.
Baliho tersebut
tidak memuat logo partai maupun logo lembaga. Jabatan Prabowo dalam baliho
tersebut dituliskan sebagai Menhan, sedangkan Jokowi sebagai presiden.
Adapun foto
pertama menunjukkan momen Prabowo menyopiri Jokowi dan foto kedua menampilkan
momen Prabowo dan Jokowi sedang berbalas senyum. Keduanya mengenakan kemeja
putih.
Baliho
Terpasang Sejak Pekan Lalu
Salah satu
petugas keamanan di sekitar lokasi pun buka suara terkait baliho itu. Dia
mengaku tidak tahu kapan baliho Prabowo dan Jokowi dipasang.
"Kalau
masangnya saya nggak tahu, biasanya malam," kata salah satu petugas
keamanan yang enggan menyebutkan namanya.
Namun
demikian, dia mengatakan baliho tersebut sudah berdiri lebih dari satu minggu.
Dirinya mengaku tidak tahu pihak mana yang memasang gambar tersebut.
"Kalau
balihonya itu kira-kira sudah satu minggu lebih lah di situ. Tapi kalau yang
masang saya nggak tahu," ujar dia.
Penjelasan
Partai Gerindra
Waketum
Partai Gerindra Habiburokhman juga mengaku tidak tahu-menahu siapa yang
memasang baliho tersebut. Meskipun begitu, dia memberikan apresiasi atas isi
pesan di dalam baliho itu.
"Bukan
Gerindra yang pasang, karena kalau billboard Gerindra tentu akan pasang
identitas partai," kata Habiburokhman kepada wartawan.
Anggota
Komisi III DPR ini menyebut pesan pada baliho itu memang bagus. Dia
menyampaikan narasi dalam baliho itu juga mendorong terjadinya persatuan.
"Tapi
gambar dan tulisannya keren pake banget, meng-endorse persatuan bangsa,"
ujarnya.
"Dua
tokoh bangsa yang sempat berseteru di dua Pemilu terakhir ternyata ketika
bersatu justru bisa mendatangkan kebaikan untuk bangsa dan negara,"
imbuhnya.
Lebih
lanjut, dia menilai baliho itu gambaran adanya sinergitas yang baik antara
Jokowi dan Prabowo. Dia pun lantas berkelakar menyayangkan baliho tersebut
belum mejeng di dapilnya, Jakarta Timur.
"Pak
Prabowo selaku Menhan dan Pak Jokowi sebagai presiden sama-sama bekerja keras
dan membawa hasil maksimal. Sinergi kedua tokoh tersebut benar-benar bermakna
positif bagi bangsa dan negara," kata dia.
"Sayangnya
saya belum lihat billboard tersebut di Jakarta Timur, he-he-he...,"
imbuhnya.
0 Komentar