Keputusan pemerintah menaikkan harga BBM
pada 3 September 2022 memicu penolakan dan sejumlah aksi unjuk rasa di berbagai
daerah.
Mahasiswa dan buruh menjadi kelompok
yang menggelar demonstrasi penolakan harga BBM, selain kelompok-kelompok lain
masyarakat.
Namun pada 13 September, muncul unggahan
video di Twitter yang menampilkan sejumlah mahasiswa menggelar aksi demonstrasi
yang diklaim berlokasi di Jakarta.
Demo yang diikuti mayoritas mahasiswa
berbaju almamater hijau itu meneriakkan suara tuntutan Jokowi mundur.
Video berdurasi satu menit 53 detik itu
menampilkan ratusan mahasiswa berjalan di bawah jalan layang yang diiringi
orasi-orasi.
Terdapat keterangan teks yang menyertai
video itu, "Aksi kenaikan harga BBM bersubsidi Jakarta, dan di minta
Jokowi mundur dari Presiden RI."
Sementara, akun pengunggah video itu
menambahkan narasi sebagai berikut:
"Satu Kata Satu Suara.. Jokowi
Mundur. Jokowi Mundur.. Jookowiiii Munduuur..."
Video itu telah dilihat lebih dari 50
ribu kali, dan disukai oleh lebih dari dua ribu pengguna lain.
Namun, benarkah terdapat aksi mahasiswa
menolak kenaikan harga BBM dan menuntut Presiden Joko Widodo mundur pada 2022
seperti tampak dalam unggahan video itu?
Unggahan hoaks video yang diklaim sebagai demo mahasiswa menolak
kenaikan harga BBM pada September 2022. Faktanya, itu adalah demo mahasiswa
menolak RKUHP dan revisi UU KPK pada September 2019. (Twitter)
Penjelasan:
Video yang menampilkan ratusan mahasiswa
mayoritas menggunakan jaket almamater hijau berunjuk rasa itu merupakan video
lama pada September 2019.
Unggahan serupa dengan video yang
ditampilkan pada Twitter dapat dilihat pada salah satu akun Facebook. Akun itu
menambahkan keterangan aksi demonstrasi digelar pada September 2019.
Penelusuran ANTARA, unjuk rasa
yang digelar mahasiswa pada September 2019 berorientasi penolakan terhadap
revisi UU KPK dan RKUHP, bukan tentang kenaikan harga BBM yang diputuskan pada
September 2022.
Laporan ANTARA pada 24 September
2019, aksi yang dilakukan mahasiswa dipusatkan di depan Gedung DPR/MPR RI di
Jakarta.
Aksi itu terutama diikut sejumlah
mahasiswa dari berbagai kampus di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi
selain sejumlah mahasiswa dari berbagai daerah lain di Indonesia.
0 Komentar