Recent in Technology

GANJAR PRANOWO KUMPULKAN KADES SE-JATENG, BEGINI ISI ARAHANNYA!


 

GANJAR PRANOWO KUMPULKAN KADES SE-JATENG, BEGINI ISI ARAHANNYA!

 

Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengumpulkan kepala desa (kades) se-Jateng di GOR Jatidiri, Semarang untuk sarasehan. Ganjar menyebut hal itu dilakukan untuk menyamakan frekuensi di akhir masa jabatannya sebagai gubernur.

 

"Saya mau menyampaikan terima kasih karena saya dan Gus Yasin telah sampai pada waktu-waktu akhir jabatan hingga bulan September maka masih ada PR yang kita kerjakan satu penurunan kemiskinan, dua stunting yang diprogramkan oleh Pak Presiden, Pak Jokowi," kata Ganjar usai acara tersebut, Senin (5/6/2023).

 

Acara tersebut dimulai pukul 13.00 WIB dan berlangsung sekitar 1,5 jam. Ada hampir 16 ribu kades dan perangkat desa yang menghadiri acara itu.

 

Ganjar sendiri bertugas memberi arahan kepada para Kades. Acara itu kebanyakan diisi oleh pemaparan Ganjar terkait apa yang sudah dilakukan dan apa yang harus dikerjakan.

 

Ganjar juga sempat meminta beberapa perwakilan desa ke atas panggung satu per satu. Di sana, mereka menceritakan kondisinya di desa masing-masing.

 

Dia menyebut saat ini sudah saatnya melakukan percepatan dalam menuntaskan programnya sebagai gubernur. Meski begitu, Ganjar juga tidak memungkiri akan ada target yang tidak selesai.

 

"Tugas kami sekarang melakukan percepatan itu tidak dipungkiri akibat pandemi kemarin kemiskinannya naik, penganggurannya naik, kan kita tidak hanya menyalahkan karena pandemi tapi kita harus berbuat sesuatu sesuai target yang mau kita capai. Beberapa target tidak akan tercapai karena kondisi itu tapi kita nggak boleh menyerah, nah waktu pendek inilah kita dan teman-teman kades kita ajak untuk kita melakukan percepatan," jelasnya.

 

Ganjar menitipkan tiga programnya yang disebut menjadi prioritas di akhir masa jabatan. Selain itu, Ganjar juga mengingatkan desa terkait pelaporan keuangan yang belum dibereskan.

 

"Sambil mengingatkan pekerjaan-pekerjaan administratif sebagai bentuk governance kita mengelola keuangan negara karena kemarin hasil pengawasan BPK kan masih ada yang belum melaporkan kepada negara ya mudah-mudahan tidak ada yang keliru, walaupun sekarang sudah 70 persen lebih selesai tinggal sedikit, tinggal 21 persen yang kita kejar kita kumpulkanlah para kades untuk membereskan itu," imbuhnya.

 

"Penurunan angka kemiskinan ekstrem, terus kemudian penurunan angka stunting, kemudian governance dalam pengelolaan keuangannya itu prioritasnya," lanjutnya.

Posting Komentar

0 Komentar

Ad Code

Responsive Advertisement