KAMPANYE MENYEBALKAN ALA ANIES BASWEDAN UNTUK KALAHKAN LAWAN POLITIKNYA
Pegiat media sosial Rinny Budoyo mengungkapkan teknik kampanye menyebalkan bakal capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan untuk mengalahkan bakal capres PDIP, Ganjar Pranowo.
Hal ini disampaikannya menanggapi kritikan Anies Baswedan tentang pembangunan jalan era Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurut Rinny, Anies sudah tidak peduli kritikan yang diucapkan benar atau salah.
"Nggak penting apa yang diucapkan Anies atau yang disampaikan oleh Anies, nggak penting juga apakah itu benar atau salah," ujarnya dikutip WE NewsWorthy dari YouTube 2045 TV, Kamis (25/5).
Karena yang ingin dicapai Anies dan tim suksesnya yaitu bisa menjadi pemberitaan untuk mendongkrak elektabilitas yang semakin menurun dalam sejumlah survei.
"Yang penting adalah buat Anies dan timsesnya mereka mendapatkan perhatian pemberitaan, mereka bisa mencuri perhatian publik, ini cara mereka untuk tetap relevan, begitulah," bebernya.
Teknik kampanye yang dipakai mantan Gubernur DKI Jakarta itu, menurut Rinny sangat menyebalkan, tapi memang tidak ada jalan lain agar biasa maju di Pilpres 2024.
"Ini teknik kampanye yang menyebalkan bukan sangat-sangat menyebalkan, tapi tampaknya memang nggak ada jalan lain bagi Anies buat survive," ucapnya.
Pasalnya kini Anies tidak bisa lagi melakukan safari politik usai mantan Menkominfo Johnny G Plate menjadi tersangka korupsi BTS, beda dengan Ganjar.
"Untuk kampanye keliling daerah seperti yang dilakukan oleh Ganjar yang sukses menarik kerumunan massa dimanapun dia tampil, Anies sudah tidak mampu melakukannya," ujarnya.
"Mungkin dia sudah kehabisan bensin kali ya, dia sudah kehabisan dana kampanye seiring masuknya Johnny Plate ketahanan Kejaksaan Agung," tandasnya.
0 Komentar