Recent in Technology

PRESIDEN IRAN TELEPON JOKOWI, AJAK TURUN TANGAN SOAL PENYERANGAN ISRAEL KE GAZA

                        


 

PRESIDEN IRAN TELEPON JOKOWI, AJAK TURUN TANGAN SOAL PENYERANGAN ISRAEL KE GAZA

 

Presiden Iran Ebrahim Raisi dikabarkan menelepon Presiden RI Joko Widodo untuk membahas masalah Isreal dengan Palestina. Ebrahim Raisi mengecam tindakan Israel di Masjid Al Aqsa di Yerusalem Timur yang diduduki.

 

Raisi mengatakan kepada Jokowi bahwa mendukung hak-hak warga Palestina dan memerangi Israel adalah sebuah prinsip yang tidak dapat diubah dalam Islam. Dia menyebut Palestina sebagai "jantung dari dunia Islam."

 

Raisi menekankan pentingnya menggelar sidang darurat bersama 57 negara anggota OKI untuk membahas situasi yang terjadi di Palestina.

 

Raisi juga menegaskan bahwa persatuan dunia Islam sangat penting untuk menghadapi agresi Israel. Dia mengatakan Iran akan terus mendukung upaya-upaya untuk memperkuat persatuan antara negara-negara Muslim.

 

Sementara itu, Presiden Indonesia menyambut baik usulan Iran untuk mengadakan KTT khusus OKI dan "membuat keputusan bersama untuk membela Palestina."

 

Diketahui, Jalur Gaza Palestina kembali membara sejak pagi tadi, Jumat (07/04/2023), setelah digempur roket-roket zionis Israel. Serangan itu, diklaim oleh Israel sebagai pembalasan.

 

Kemarin, Kamis (06/04/2023), Israel memang menerima serangan rudal dari wilayah Lebanon--negara tetangga Palestina. Rudal-rudal itu diklaim berasal dari pejuang Hamas Palestina di Lebanon.

 

Karena itu, militer Israel kemudian meradang dan membalas serangan tersebut dengan cara menggempur Gaza Palestina sejak pagi tadi. Sampai sekarang belum diketahui pasti jumlah korbannya.

 

Terkait serangan ini, sebelumnya juga dicuitkan IDF (Pasukan Pertahanan Israel) di akun official media sosialnya. "IDF (Pasukan Pertahanan Israel) saat ini sedang menggempur Gaza," demikian bunyi cuitan IDF di Twitter.

 

Kekacauan itu terjadi saat pasukan Israel menyerbu Al-Qibli Prayer Hall di kompleks Masjid Al Aqsa di wilayah pendudukan Yerusalem Timur dan secara paksa mengusir jemaah Palestina selama dua malam berurut turut.

 

Pada Kamis militer Israel mengatakan bahwa sedikitnya 30 roket ditembakkan dari Lebanon selatan menuju Israel.

 

Lewat pernyataan, militer menyebutkan sistem pertahanan udara mereka Dome menangkis 15 roket yang berasal dari Lebanon.

 

Israel juga menyalahkan kelompok perlawanan Palestina Hamas atas sederet roket yang ditembakkan dari Lebanon.

 

Serangan Israel ke Gaza ini memantik reaksi geram dari sejumlah negara-negara pendukung kemerdekaan Palestina.

Posting Komentar

0 Komentar

Ad Code

Responsive Advertisement