USAI DIRESMIKAN, MAHA KARYA ANIES LANGSUNG GOYANG-GOYANG
Pegiat media sosial Jhon Sitorus menyoroti Skywalk Kebayoran Lama yang bergoyang saat diresmikan oleh Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono.
"Selamat pak Heru, terimakasih pak Anies Baswedan yang memulai pembangunan Skywalk Kebayoran Lama. Tapi mohon maaf, bangunan semahal 52 Miliar kok udah goyang-goyang," ucapnya dikutip dari Twitter pribadnya, Minggu (29/1/2023).
Loyalis Jokowi ini berharap tidak ada korban warga Jakarta saat melintas di proyek yang dibangun di era Anies Baswedan itu.
"Semoga tidak ada warga Jakarta yang jadi korban saat melintas dari proyek yang dibangun tergesa-gesa sebelum Anies lengser," bebernya.
Atas kejadian saat peresmian itu, Dinas Bina Marga Jakarta mengaku akan langsung membenahi goyang yang terjadi di Skywalk Kebayoran itu.
"Beruntung Pak Heru gerak cepat dan peka untuk membenahi Skywalk Kebayoran Lama itu meski baru diresmikan."
"Tentu ini jadi pelajaran penting untuk memperhatikan aspek kualitas dari sebuah pekerjaan, bukan hanya sekedar enak dilihat mata lalu kelebihan baya., Anggaran lagi untuk perbaikan," sambungnya.
Dinas Bina Marga DKI Jakarta mengakui Jembatan Penyeberangan Orang atau JPO Kebayoran di Jakarta Selatan desainnya elastis dan dipastikan memiliki konstruksi aman, menyusul adanya goyangan ketika dibuka perdana, Jumat ini (27/1/2023).
Kepala Dinas Bina Marga DKI Hari Nugroho mengatakan goyangan pada Skywalk Kebayoran sepanjang 450 meter itu disebabkan oleh banyaknya orang yang mengikuti peresmian.
"Jembatan tersebut memang didesain tidak kaku dan harus elastis. Secara keamanan, jembatan tersebut sangat aman," kata Kepala Dinas Bina Marga DKI Hari Nugroho di Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Adapun JPO itu diresmikan oleh Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta, Pemkot Jakarta Selatan, awak media hingga sejumlah tamu undangan lainnya.
"Ke depannya, kami akan melakukan penambahan perkuatan untuk menambah kenyamanan dan mengurangi goyangan tersebut," ucap Hari.
Skywalk Kebayoran dibangun sebagai sarana integrasi antara Halte Busway Velbak Koridor 13-Halte Busway Pasar Kebayoran Lama Koridor 8 dan Stasiun KAI Kebayoran.
Pembangunan JPO itu dilaksanakan sejak Maret hingga November 2022 oleh kontraktor PT Abadi Prima Intikarya dengan menelan biaya sekitar Rp52 miliar dari APBD 2022.
0 Komentar