SENANGNYA JOKOWI 55 PERSEN INVESTOR DI BURSA
DI ISI ANAK MUDA
Presiden
Joko Widodo (Jokowi) resmi membuka perdagangan bursa saham 2023, yang ditandai
dengan penandatanganan sertifikat peresmian pembukaan perdagangan Bursa Efek Indonesia
(BEI) 2023. Dalam sambutannya, dia mengaku senang investor generasi muda
domestik saat ini sudah mencapai 50 persen.
"Saya
senang dapat informasi dari ketua OJK Menteri Keuangan bahwa investor di bursa
kita sekarang ini 55 persen adalah anak-anak muda," ujar Jokowi, Senin
(2/1).
Dia
menyebutkan, investor usia generasi muda dengan usia di bawah 40 tahun mencapai
70 persen. Mendapatkan informasi tersebut, Jokowi optimis bahwa prospek ekonomi
dan investasi di Indonesia masih sangat menjanjikan.
"Prospek
ke depan betul-betul masih sangat menjanjikan," ungkapnya.
Meski
demikian, dia mengingatkan kembali bahwa Indonesia tetap patut waspada dan
berhati-hati mengingat kondisi ekonomi global di 2023 masih mengalami
ketidakpastian. Bahkan, tantangan ekonomi di beberapa negara digambarkan sangat
brutal.
Sebelumnya
mengutip keterangan tertulis BEI, ditulis Senin (1/1), aktivitas pasar modal
sepanjang 2022 bertumbuh positif. Pertumbuhan IHSG 4,09 persen year to date ke
posisi 6.850,62 pada Jumat, 30 Desember 2022. Bahkan IHSG sempat menembus rekor
baru, yakni pada level 7.318,016 pada 13 September 2022.
Sementara
itu, kapitalisasi pasar saham pada 28 Desember 2022 mencapai Rp9.509 triliun
atau naik 15,2 persen dibandingkan posisi akhir tahun 2021 yakni Rp8.256
triliun, dan juga sempat menembus rekor baru sebesar Rp9.600 triliun pada 27
Desember 2022.
Sementara
itu, aktivitas perdagangan turut membukukan kenaikan yang signifikan
dibandingkan akhir tahun lalu. Rata–rata Nilai Transaksi Harian (RNTH) tercatat
Rp14,7 triliun atau naik 10 persen dibandingkan posisi akhir tahun lalu yakni
Rp13,4 triliun. Demikian mengutip dari keterangan tertulis, BEI.
Selanjutnya,
frekuensi transaksi harian juga telah mencapai angka 1,31 juta kali transaksi
atau naik 1,1 persen dibandingkan akhir tahun 2021 dan merupakan nilai
tertinggi jika dibandingkan dengan Bursa di Kawasan ASEAN sepanjang empat tahun
terakhir. Pertumbuhan juga tercermin pada rata – rata volume transaksi harian
yang telah mencapai 23,9 miliar saham atau naik 16 persen dibandingkan akhir
tahun lalu.
0 Komentar