ANIES BASWEDAN PERNAH MEMBANGKANG INSTRUKSI PRESIDEN JOKOWI, RAKYAT DKI JADI KORBAN
Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan disebut pernah membangkang instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait proyek Sodetan Ciliwung, sehingga mangkrak selama 6 tahun.
Menurut Praktisi Media Rudi S Kamri, pembangkangan Anies Baswedan merupakan bentuk ego dan arogansi kepala daerah, sehingga pergantian kepemimpinan dengan Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono harus disyukuri.
"Ini adalah ego dan arogansi seorang kepala daerah yang mencoba membangkang instruksi Presiden, kita bersyukur dengan pejabat Gubernur Heru Budi," ungkapnya.
Ego dan arogansi Anies Baswedan menyebabkan warga DKI menjadi korban genangan banjir, karena proyek Sodetan Ciliwung tidak dilanjutkan, namun kemudian Heru Budi meneruskannya, dan diprediksi selesai pada April mendatang.
"Karena dia mau mendengarkan keluhan warga dan tunduk pada instruksi Presiden untuk melakukan sodetan Sungai Ciliwung, dan ini dilakukan insya Allah nanti setelah April lumayanlah," ujar Rudi.
Proyek Sodetan Ciliwung akan membuat genangan banjir di DKI berkurang secara signifikan, dan masyarakat telah menantinya sejak lama, sehingga kinerja Heru Budi dan Jokowi layak diapresiasi.
"Untuk Jakarta akan terjadi pengurangan genangan air yang sangat signifikan, ini yang kita tunggu-tunggu, ada niat baik dari kepala daerah maupun kepala negara yang ini harus kita apresiasi dengan sukacita," bebernya.
Kemudian ia menyebut bahwa warga DKI selama ini sudah dikorbankan akibat keegoisan Anies yang membangkang kepada pemerintah pusat, akibatnya banjir belum bisa dientaskan.
"Rakyat Jakarta sudah dikorbankan oleh gubernurnya selama dipimpin oleh Anies Baswedan karena ego dan jiwa pembangkangannya kepada pemerintah pusat," tandas Rudi.
0 Komentar