Recent in Technology

JOKOWI KEMBALI KE CIANJUR, PASTIKAN AKSES LOGISTIK AMAN, AIR BERSIH TERSEDIA, HINGGA SERAHKAN BANTUAN

  



JOKOWI KEMBALI KE CIANJUR, PASTIKAN AKSES LOGISTIK AMAN, AIR BERSIH TERSEDIA, HINGGA SERAHKAN BANTUAN

 

Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali meninjau penanganan gempa Cianjur, Jawa Barat pada Kamis (24/11/2022). Tidak sendiri, Jokowi didampingi oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy, Menteri Sosial Tri Rismaharini dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Suharyanto.

 

Usai meninjau penanganan longsoran di Jalan Kabupaten ruas Cugenang-Salahuni, Jokowi mengatakan selain pembukaan jalan saat ini juga masih berfokus untuk melakukan evakuasi di titik tersebut.

 

"Kondisinya curam, masih terjadi hujan dan masih ada gempa susulan, dan tanahnya labil, sehingga perlu kehati-hatian. Namun tadi Menteri PUPR sudah memerintahkan jajarannya yang sudah terbiasa menangani penggalian dan penimbunan (cut and fill), sehingga bisa dikerjakan," tutur Jokowi.

 

Jokowi juga mengatakan bahwa kunjungan kedua kalinya ini bertujuan untuk memastikan evakuasi warga tertimbun hingga distribusi logistik pasca gempa Cianjur berjalan dengan baik.

 

Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) DKI Jakarta-Jawa Barat Wilan Oktavian mengatakan, sesuai arahan Menteri PUPR bahwa setelah berhasil membuka jalan nasional Cianjur-Puncak, selanjutnya ditugaskan untuk mengecek semua jalan baik itu jalan nasional, provinsi atau kabupaten.

 

"Setelah selesai di jalan nasional, kami langsung bergerak pindah ke jalan kabupaten ruas Cugenang-Salahuni yang jaraknya hanya sekitar 1 km dari longsor jalan nasional kemarin. Di jalan kabupaten ini panjang longsorannya sekitar 150 meter di titik 1 dan di titik 2 sekitar 10 meter. Tadi siang dikunjungi Bapak Presiden Jokowi" ucap Wilan.

 

Wilan mengatakan bahwa pembersihan longsoran sudah dilakukan sejak Rabu (23/11/2022) sore dan selesai pada Kamis (24/11/2022) pukul 09.00 WIB. Terdapat 4 alat berat excavator yang dikerahkan untuk pembersihan longsoran pada ruas jalan tersebut.

 

"Selain longsoran jalan ini, kita juga tangani longsoran di bagian lain. Sebagian harus melewati jembatan yang rusak akibat gempa sehingga agak rawan untuk dilewati alat berat. Kami sedang mengevaluasi rencana perbaikan jembatan tersebut dan terus berkoordinasi dengan Pemkab Cianjur," kata Wilan.

 

Selain pembersihan longsoran, Kementerian PUPR juga telah mengirimkan bantuan prasarana sanitasi dan air bersih untuk membantu para pengungsi selama masa darurat. Menteri PUPR Basuki Hadimuljono melepas langsung pengiriman prasarana tersebut pada Rabu malam (23/11/2022) pukul 24.00 WIB dari Depo Perbekalan di Narogong, Bekasi.

 

Sebanyak 10 Mobil Tangki Air (MTA) masing-masing berkapasitas 4000 L, berikut 2 Instalasi Pengolahan Air (IPA), 40 toilet portable, dan 40 Hidran Umum (HU) sudah tiba di Kota Cianjur pada Kamis (24/11) dini hari dan terus didistribusikan ke posko-posko pengungsian yang membutuhkan.

 

Sementara itu, pengiriman bantuan prasarana sanitasi dan air bersih dilanjutkan Kamis (24/11/2022) sore, yakni HU sebanyak 10 Unit, Genset 5 unit, lampu sorot, tenda sebanyak 13 unit, velbed 20 unit, dan MTA 6 unit.

 

Tinjauan kerja tersebut juga dihadiri oleh Direktur Jenderal Perumahan Iwan Suprijanto, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan, Endra S. Atmawidjaja, Sekretaris Ditjen Cipta Karya Riono Suprapto, Sekretaris Ditjen Perumahan M. Hidayat, Direktur Sistem Pengembangan Air Minum Anang Muchlis, Direktur Rumah Khusus Yusniewati, dan Kepala BBPJN DKI Jakarta dan Jawa Barat Wilan Oktavian.


Posting Komentar

0 Komentar

Ad Code

Responsive Advertisement